Tuesday, December 21, 2010

Si mata-mata











Si dia yang jelek,
yang di tangannya ada Gincu,
perbuatannya untuk coba berdamping si cantik,
ku ampunkan dosanya..
tidak bisa sama sekali di ampuni kiranya si jelek itu sekeras-kerasnya,
mahu menjadi sama seperti si cantik di depan matanya..

Itu biadap, sungguh tidak bisa di ampuni..

faham nga?

oi!

AYO Bangkit dong!

apa kalau dari yang si jelek, tak bisa bisa punya cantik yang sebegitu?

Tolol!

bikin yang di dalamnya lebih cantk dari si cantik!

bukan yang di dalam nampak tergantung mati seperti payudara yang kering di hisap...
bukan hanya si cantik di lihat oleh si mata-mata.




Ohh iya,iya!!
jangan dipersoal siapa aku,
yang tentu, aku bisa muncul di depan kamu seperti yang kamu lihat di dalam majalah playboy ketika kamu umur 9..

atau

juga mungkin muncul sebagai setiausaha ayah kamu,

atau

muncul sebagai guru yang kamu paling benci selalu.

atau

seorang gadis yang setaraf malaikat..

DIAM!!!

apa yang kalian harus tahu, kira jika kena pada masa dan waktunya,
aku bisa jadi kehidupan kamu, nafas kamu, impian besar kamu dan lenyap dalam kekaburan.

Tuesday, November 30, 2010

Si JELEK


Lagi malam yand dungu! yang aku fikir cuma kamu..
Kenapa ya kamu?
lagi-lagi tentang si jelik yang sakit..
ada apa sama si jelik?
kalau bilang hati ini sudah mati?
tertawa ya kalian?..
tapi benar..
sudah MATI!

DIAM!!!!

Jangan ketawa lagi, tinggalkan saja aku sendirian..
tak apa-apa, aku tak kisah bukan lagi berjiwa rock and roll seperti kalian semua.


yang ramai itu bukannya teman tetapi si pengampu! si musang yang dungu!
mahu apa kamu sama aku?
kata-kata manis lagi?
ahhhh...
ayat-ayat itu kosong kerna hati aku sudah MATI!

Aku mahu pergi ketemu tuhan..
mahu ketemu tuhan, si pcinta dan pcipta yang setia..
jangan di tanya lagi aku soalan-soalan yang kamu bisa ketemu sendiri.
jangan malas! angkat buntut kamu, bergerak!!!
punya banyak buku buat si dungu..

oh mine!


Light up cigarette and Listen to old Blues,
Chocolate melt in mouth and I see only You.

Wednesday, July 28, 2010

Lost Little Kitten





Sekarang aku adalah seekor kucing, memerhati di luar jendela..

dilibas-libas ekor, kemalasan.

yang aku tunggu adalah tikus.

sekumpulan tikus akan tiba, berjuta batu jauhnya..

ku tunggu tikusku..

bukan untuk dimakan tetapi dijadikan sahabat.



Sekarang aku adalah seekor kucing,

bermata biru, berstokin belang kelabu.

dijalanan bermain hujan dan tikus adalah sahabatku..



Sekarang aku adalah seekor kucing,

bermata biru, berstokin belang kelabu.

punya ekor seperti monyet dan berkawan dengan tikus.



seekor kucing, berontak di jalanan..



# kenalkan sahabatku, si tikus..

Wednesday, July 21, 2010

Mencari



Jiwa,
Biar mereka mengetawakan kita apabila kita jatuh,
tapi jangan kamu melakukan yg sama..

Jiwa,
Biar mereka merasakan diri seperti Tuhan dengan mhukum dan menilai hidupan yg lain,
tapi jangan kita menjadi seperti mereka.

Mereka kata hidup ini sudah diaturkan, tertulis.
Apa benar?
tidak wahai jiwa, bukan bergitu..jangan terpedaya..masih belum tertulis.
Biar kita yang mencoraknya, yang pasti bukan mereka.

Jiwa,
Mereka fikirkan kita sempit dan berfikiran cetek .
Apakah benar? kita masih belum tahu..


sedangkan kita menberi yang terbaik untuk menyanyangi dan disayangi, menharungi ketabahan diri.



"Hidup adalah sesuatu buat manusia, yang harus dilakukkan atau mati."



Jiwa,
Teroka satu alam, buat kita yang pasti bukan mereka .

Sunday, June 20, 2010

Untitle

Eh, bisa ngak tanggalkan zip aku? capek sich mau dicapai di belakang.

ahhh, kok lama bangat..lagi apa?

hey, jangan bikin ribut ya segala.


ok*

Monday, April 26, 2010

No, i don't speak English, do you?

The sun shines and warms and lights us and we have no curiosity to know why this is so; but we ask the reason of all evil, of pain, and hunger, and mosquitoes and silly people. ~Ralph Waldo Emerson

Tuesday, March 16, 2010

Exaggerate the system.

Kehidupan dalam kesempurnaan yang sederhana adalah milik kekal setiap jiwa yang tenang.
Tuhan menberi kehidupan yang tenang kepada seluruh jiwa bersyarat jangan bikin kusut.


what if we refused to do that?
* chaos,jahanam la kau!


Kehidupan dan manusia sangat akrab.

Tuhan cipta manusia bertujuan untuk menunjukkan kasih sayangnya + juga menpunyai sistem.

jika menggunakkan fungsi manusia dengan kesempurnaan yang sederhana, hidup menjadi tenang.

Sistem Naluri + Akal = menilai/hasil

Naluri = lebih kepada keinginan, kurang kepada nafsu ( terlalu berlebih-lebih mendatangkan kecelakaan Kepada akal kerana Naluri dan Nafsu bertikam lidah secara halus, akal mahukan satu isyarat untuk diproses.)

what if we refused to do that?
* chaos,jahanam la kau!

Akal = menerima dari saluran Naluri/Nafsu untuk dipertimbangkan mengikut pengetahuan secara logik dan rasional or klu terlalu dipaksa oleh nafsu, jadi lah haru dan biru.

( it's ok kadang2 ada masa kita menpersoalkan luar daripada akal so at least kita dapat mengembangkan sistem akal berfungsi. xdelah jadi mcm Hard Disk Drive, setara je. )



what if we refused to do that?
* chaos,jahanam la kau!



yes you, talking to you!

We all living in different life everyday but we facing the same problem everyday. its all leave it up to your ass, how to deal with it. In order to deal with it, i would like to suggest you to use your fucking brain while it still working but not your goddamn mouth.
Save your word properly otherwise it become shit. stink and smell like hell.


w.h.a.t l.i.f.e i.s t.h.i.s?
( Yes,the reality killing us but we have to face it as fuck as we deny it! )

Sunday, February 21, 2010

Now and again we can leave it all behind

i look around..
left and right, again and again..
my heart stop beating, i left wonder why..
i still cant find the right answer and deep inside i am dead.
yes dear, i am dead.
i do not know what to do or where to go
and you are right, i am selfish..
our night's too short to say it all and i have said too much already,I cannot win.
this could go on for forever on end, there's nowhere to turn, nowhere to begin..

Friday, January 22, 2010

have a good day my dear friend, sisters and brothers!

Hell what?

Linda : Neraka itu apa? macam mana rupanya eh?

AH SENG : ChoiX3!! jgn tanya itu soalan. Lu klu sudah masuk sana dalam, lu musti mau keluar cipat2 punya. sana tempat banyak panas wo..banyak api punya barang, tak baik punya energy tunggu lu.
olang jahat saja tuhan kasi anta sana duduk..bila lu sudah baik, nanti lu boleh hidup semula tapi
xtau la tuhan mau kasi u lahir jadi pokok ka, jadi kucing ka..xtau la..tapi itu klu lu sudah mati baru jumpa.

PRAVIN : Ayoyo! awak betul xtau ke? sana timpat bnyak susah hati punya mau masuk, nanti awak kena seksa banyak kejam sama dalam punya orang. banyak busuk itu timpat. kalau awak xmau
kasi hantar sana bercuti, sekarang awak mesti mula baik sama awak punya tuhan. jangan risau lagi, awak mati nanti baru tau punya..

KASSIM : Disana adalah penuh dengan kegelapan, jiwamu tidak lagi tenteram, pergerakkan terhad, penyesalan tak boleh diundur. Kamu dilayan dengan kejam, hati cucuk berulang2 tanpa belas
kasihan, mulut disumbat dengan bau yang busuk supaya tidak dapat mengeluarkan kata2.
Dicampak ke dalam api yang menbara, di rebus dalam air yang mendidih...semua itu akan berlaku apabila kamu dinilai, di timbang di dunia akhirat nanti..


buntu*

Linda : oit, this is hell!



photo by morningbird

Aminah, you are silly girl but i love you!

Pada suatu hari, Kampung kerdau telah dilanda banjir yang sangat dasyat. Di kampung tersebut diduduki oleh seorang gadis yang bernama Aminah. Aminah adalah seorang gadis yang soleh dan budiman. Beliau dikenali dengan sifatnya yang suka menolong orang, berbudi bahasa serta bersopan santun terhadap sesiapa sahaja yang beliau jumpa dalam kehidupan hariannya.

Semasa kejadian tersebut, Aminah terperangkap di atas bumbung rumahnya kerana air telah menbanjiri seluruh rumahnya. Aminah menangis teresak-esak kerana takut, lalu Aminah menadah tangan ke langit meminta pertolongan daripada tuhannya.

Dalam beberapa minit kemudian, anggota bomba datang bersama perahu untuk menyelamatkan Aminah tetapi Aminah enggan ditolong dan memalingkan tubuhnya, 'menbontoti' ke arah bomba itu. mereka berputus asa dan meninggalkan Aminah keseorangan di atas bumbung rumahnya.

Dengan penuh perasaan, Aminah menyambung tagisannya lagi dan kembali menadah tangan kepada tuhannya agar menyelamatkan beliau. Dalam setengah jam kemudian, datang jiran aminah bersama bot kecilnya, mempelawa aminah menumpang bersamanya dan dalam keadaan buntu jiran Aminah meninggalkan Aminah keseorangan kerana Aminah masih enggan di selamatkan walaupun air banjir telah menenggelamkan hampir separuh tubuh Aminah.

Aminah memaut kakinya di bumbung rumahnya dan kembali berdoa kepada tuhannya. Dalam keasyikkan beliau berdoa, air menyerangnya dengan deras dan Aminah tercampak lalu dibawa arus yang deras.

Aminah mati kelemasan...


Di atas kehidupan Langit

Tuhan : oit mate! wats da fuck r ya thinkin eh? i heard ya ask ma help and send them to rescue u.. wats? you want me to come down there and safe u? u kidding, don't ya?

tukkkkk*

tuhan mengetuk kepala Aminah dan menhulurkan tuala kepada Aminah.


Aminah tersenyum girang.

:)

Wednesday, January 20, 2010

When satan say so


Hello bitch!

Good morning bitch..what are you doing today? are you still there? bother your boyfriend life? are you out of your mind? gosh,what do you want from him? you are an asshole! your job is blowjob. don't dream to be normal and have happy life.. you are not normal and impossible to have happiness. save your dream for your next life (only if you got 2nd chance.)

People treat you bad because you, yourself bad and don't want to be respect by others.
you cant blame people if they don't respect you. you don't deserve it!

How much time do you plan to waste for whining or feel sorry for yourself? This is your life, your path, face it! do your job and shut your fucking mouth up. don't struggles from being an introvert but do welcome to eat cock. don't expect too much.

I suggest you to buy a masked so you can hide your sad face behind. people like you usually hard to die and so prepare yourself enough to go on life and practice your face in front the mirror to smile. smile like you like it!

oh, seriously you gonna make mistake because you are young.

i say good *

Sunday, January 10, 2010

Selamat malam

Funeral Blues
by : W.H. Auden

Stop all the clocks, cut off the telephone,
Prevent the dog from barking with a juicy bone,
Silence the pianos and with muffled drum
Bring out the coffin, let the mourners come.

Let aeroplanes circle moaning overhead
Scribbling on the sky the message He is Dead.
Put crepe bows round the white necks of the public doves,
Let the traffic policemen wear black cotton gloves.

He was my North, my South, my East and West,
My working week and my Sunday rest,
My noon, my midnight, my talk, my song;
I thought that love would last forever: I was wrong.

The stars are not wanted now; put out every one,
Pack up the moon and dismantle the sun,
Pour away the ocean and sweep up the woods;
For nothing now can ever come to any good.

p/s : check out this poem in dark comedy movie title ' four weddings and a funeral'.

Friday, January 8, 2010

kau bunuh pembawa mesej itu!





perempuan itu kelihatan terlalu letih untuk meneruskan perjalanan.. namun dia terus melangkah dengan penuh senyuman di bibir.
kain bajunya lusuh,rambutnya tidak tersisir kemas, kakinya kotor akibat perwarna kuku yang tamat tempoh setelah berdekad lama...
badanya kurus dan lemah seperti air mukanya tetapi senyuman itu kekal di bibirnya.
langkah demi langkah, dia terhenti di satu lorong.

buntu*

dia tidak kekok, kelihatan tempat sebegitu pernah dia lalui. laluan yang kosong, sakit. seperti hatinya. kecewa dengan kehidupan yang bikin hati dia kosong dan agoni.
Dia punya segalanya satu ketika dulu.
kasih sayang, wang, cinta, impian, kerjaya, teman...

Nota lusuh yang sering di bawa bersamanya tercicir dari koceknya. Tertulis : Dunia telah mengubah segala-galanya, aku menberi, mereka menolak, menentang! kuasa mengawal kebebasan. wang mengaburkan hak bersuara, darjat menhadkan pilihan dan ego meletakkan aku sentiasa di bawah.

Pilihan yang dibuat menlaknati hidupnya. tidak punya keyakinan atau kepercayaan lagi terhadap pencipta bumi. lenyap dalam kabus yang tebal.

perutnya berbunyi minta supaya di penuhi, dia tidak berdaya untuk mengeluarkan not kertas yang bernilai untuk di tukar dengan hidangan yang bisa meringankan rontaan perutnya...berputus asa meminta-minta, merayu-rayu, meronta-ronta di samping manusia.

Satu hidangan enak turun dari langit. sedulang ayam masakkan kegemarannya, air minuman anggur ber-alkohol yang dia amat gemari, dan pencuci mulut kek keju sebagai penutup kekenyangannya. menikmati setiap kunyahan hidangan. tidak sedikit pun di biarin tumpah ke tanah, meratapi dengan cermat.

Begitu lah hari-hari yang di lalui olehnya..ber-imaginasi untuk menutup rasa laparnya. Imaginasi nya masih kuat seperti dulu, mungkin cuma itu yang tinggal untuk menemaninya setiap hari.

Dia berjalan seperti tiada penghujung, langkah demi langkah.
tanpa disedari, dia membawa diri kepada manusia liar. sekali lagi, dia di usik, ditarik, dihentam dan diperkosa oleh manusia.buah dadanya tidak lagi punya kain untuk bisa ditutupi. matanya terbuka,kosong seperti yang tinggal hanya tubuh tanpa jiwa. dia kelihatan tenang dan senyuman di bibir itu masih lagi kekal.
tubuhnya terbaring di rumput yang basah. Dia terus bangun mengesat peha yang dilelehi lendir dan tidak sedikit pun riaksi mukanya berubah.dia terus berjalan, tidak punya hala tuju...

di pertengahan jalan, tubuhnya yang lemah itu rebah ke bumi. dia ketawa girang. matanya berkilau, ada cahaya yang terpancar di balik awan. nafasnya ditarik, dihembus dengan lembut..sesuatu yang tidak jelas di bisikkan olehnya...di ikuti bentuk senyuman yang puas. tenang*

tubuhnya kaku. aku percaya, dia telah dibawa pergi oleh pari-pari malaikat. sesuatu seakan berlalu dihadapanku, menbisikkan bahawa jiwa kepunyaan tubuh yang kaku itu telah bebas. angin seakan setuju dengan apa yang telah di bisikkan di telingaku.


titik.

Thursday, January 7, 2010

Seven Minutes in Heaven



Bawa jiwamu berlari bersama aku, hembus nafasmu seperti hari ini adalah hari terakhir untuk kamu berasa lelah.. Tanggalkan kainmu, barang berharga dan egomu yang bikin urusan dunia kamu sulit.
Lari selajunya dengan tubuhmu yang telanjang itu.
kencang dan pantas seperti kilat. peluhmu merasuki minda.
Biarkan yang tinggal hanya tubuhmu..
serahkan segalanya pada aku.
Jaminan aku adalah bikin kamu bebas.
turuti segala arahanku.
biarkan jiwa bersatu bersama aku. malaikat?

ketawa*

wahai jiwa,

pejamkan mata dan rasain ini.

rambutmu di usap. kamu kelihatan takut.. nggak apa2 sich! tenang, bisa kan?
tenang setenang kamu berlari ke aku..
yang tinggal cuma aku dan kamu dan di temani oleh daun-daun keguguran, pokok dan rumput yang subur.

aku bisikkan di telinga mu dengan tenang.

" seven minutes of heavens "

lagu yang dimain kedengaran seperti blonde redhead- hated because of great qualities.
kamu kelihatan tenang mendengar suara enak dari penyanyinya- Kazu Makino.

aku ketawa*

aku mengusap rambutmu, aku ke telingamu dan kemudian ke dagu kamu.
bisa di dengarin, jantung kamu pantas..kencang.
bibirmu bersentuhan sama bibirku. pantas tanganmu beralih merangkul pinggan ku.

ahh! kamu bisa ya tentang peraturan aku? tanggalkan egomu! diam*

aku kembali selepas mengikat tangganmu. tanggan yang menyulitkan lagi kebebasan kamu.
diam gementar itu lenyap bersama music yang di main.

sekali lagi, aku kembali di bibirmu. menberi ciuman yang tenang. kamu tersenyum, biarin.
lidahku bersama lidahmu. bibir seperti setuju dengan riaksi tubuh dan dengan tenang dilepas bersama lehermu. gigitan itu menbuatkan tubuh yang tergoncang itu seperti meronta menuntut selebihnya..aku meratapi tubuhmu. pingangmu erat dalam pelukkan aku. bersatu menjadi satu. hembusan nafasku menbenarkan perasaanmu itu merasai.

hangat*

mata nggak bisa melihat tapi suara itu bisa bercerita.
suaranya kasar tetapi tenang. tender and soft.
egomu benar-benar hapus. terus begitu..

dari bahu ke dada, aku meninggalkan rasa gigitan. halus sekali aku ke buah dada dan menberikan yang sama seperti di bibir. kamu meronta seperti sakit, menuntut yang lebih. lebih dari di bibir..aku beralih ke kanan dan memulas puting kirimu yang kemerahan itu. gigitan di kanan menbuatkan tangan itu pantas minta dilepaskan. tubuh itu akur mengalah.

senyum*

nafas yang kencang. dari dada ke perutmu. di cium lembut. bermain bersama kulit yang halus menuju ke arah yang diharap sekali lagi bisa menuntut lebih dari di bibir..nafas dirasai oleh seluruh anggota tubuhmu. lebih kencang tidak lagi tenang.
dengan lembut meninggalkan ciuman ke perut dan beralih ke pusat. satu-satunya baris tengah yang memisahkan antara badan dan kaki. lantas bibir menyusur ke peha. kehalusan yang menbawa ke jari kakimu. di cium setiap jarimu. seperti bertemu dari lidah ke lidah.
keasyikkan itu menbawa ke hujung perutmu.
pinggangmu dijilat, lidah mengukir kata-kata suci di tubuhmu. aku mendengar bisikkan hatimu supaya lidahku merayap dari dadamu.aku turuti. indah katamu*

ku cium dan ku hembus nafasku di permukaan kulitmu, sekali lagi aku berada di tengah-tengah kakimu. di kangkangmu, menhidu dan menjelir lidahku ke dalam permukaan yang rata. lebih, lebih dan lebih..
tindak balas menberi rasa kemasinan yang berkrim di lidahku.

'oh, bitch!'

terhenti*

tanganmu dibuka ikatannya dan aku hilang dalam kegelapan itu.

aku pergi dan kamu kelihatan buntu.






picture by : Anna mihaylove